Tantangan inovasi Teknologi Ekonomi Syariah berbasis Moderasi Beragama
Abstract
Transformasi digital dalam sektor ekonomi syariah menghadirkan tantangan etika baru yang membutuhkan integrasi nilai-nilai Islam secara substantif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran nilai moderasi beragama sebagai pilar etika dalam pengembangan inovasi teknologi ekonomi syariah di Indonesia. Metode penelitian menggunakan pendekatan mix method, menggabungkan survey quisioner kepada pengguna layanan fintech syariah, industry perbankan dan akademisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai moderasi beragama meliputi keseimbangan (tawazun), keadilan (‘adl), dan toleransi (tasamuh) memiliki pengaruh positif signifikan terhadap persepsi etika layanan fintech syariah. Penerapan nilai moderasi beragama terbukti membentuk prinsip etika bisnis digital yang lebih adil, inklusif dan berorientasi maslahat. Namun, penguatan literasi etika digital syariah dan penyusunan pedoman regulasi berbasis nilai moderasi masih menjadi kebutuhan mendesak. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya integrasi nilai moderasi beragama dalam kebijakan, pendidikan, dan pengembangan industri ekonomi syariah digital sebagai landasan etika strategis menuju keberlanjutan dan kebermanfaatan sosial.
References
ANSORI, A. (2016). Digitalisasi Ekonomi Syariah. Islamiconomic: Jurnal Ekonomi Islam, 7(1), 1–18. https://doi.org/10.32678/ijei.v7i1.33
Antony, F., & Ja, A. K. (2025). Konsep Syariat Islam dan Moderasi Beragama Dalam Menghadapi Tantangan Globalisasi The Concept of Islamic Sharia and Religious Moderation in Facing the Challenges of Globalization. 6(1).
Candrawati, I., & Hambali, H. M. R. (2024). Implementasi Maqashid Syariah dalam Fintech Syariah. Al-Istimrar: Jurnal Ekonomi Syariah, 3(2), 87–92. https://doi.org/10.59342/istimrar.v3i2.743
Enceng Iip Syaripudin, E., Saepudin, S., Furkony, D. K., & Gaussian, G. (2024). Moderasi Beragama Dan Era Digital Sebagai Strategi Pengokohan Akidah Dan Penguatan Ekonomi Umat. Jurnal Syiar-Syiar, 4(2), 26–34. https://doi.org/10.36490/syiar.v4i2.1494
Fatimah, sitti, & Ludfi. (2024). Legal Navigation in the Era of Sharia Fintech: Literature and Regulation Review. Delita : Jurnal Pendidikan Dan Sosial Keagamaan, 4(1), 41–52.
Gunawan, A., Nusantara, M. M. D., Ikhsan, R. Z., & Madisson, M. (2025). Implementasi Ajaran Islam dalam Praktik Bisnis Etis pada Usaha Mikro dan Menengah Muslim: Implementation of Islamic Teachings in Ethical Business Practices in Muslim Micro and Medium Enterprises. Alfabet Jurnal Wawasan Agama Risalah Islamiah, Teknologi Dan Sosial, 2(1), 67–77.
Hadi, E. S. (2024). Dinamika Pasar Keuangan Syariah Dan Konvensional Di Indonesia: Perspektif Volatilitas Dan Stabilitas. Jurnal Ekonomi Utama, 3(3), 404–412. https://doi.org/10.55903/juria.v3i3.223
Hasanah, U., & Hayati, D. R. (2020). Empowerment: Crowdfunding Sebagai Inovasi Wakaf Uang Dengan Analisis Pembiayaan Al-Qard. Eksyda, 1(1), 43–56.
Hiyanti, H., Nugroho, L., Sukmadilaga, C., & Fitrijanti, T. (2020). Peluang dan Tantangan Fintech (Financial Technology) Syariah di Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 5(3), 326–333. https://doi.org/10.29040/jiei.v5i3.578
Ishak, K. (2016). Maqosid Syari’Ah Sebagai Dasar Sistem Ekonomi Berkeadilan. Jurnal Neliti 2, 2(1), 591–606. https://ejournal.stiesyariahbengkalis.ac.id/index.php/iqtishaduna/article/view/38/38
Kurniawan, M. A. (2024). Mencari Keseimbangan Dalam Moderasi Beragama. Jurnal Pendidikan, 3(5), 11–24.
M Iqbal Hasan. (2002). Pokok- Pokok Materi Metodologi Penelitian Dan Aplikasinya. Ghalia Indonesia.
Masyhadi, A., & Farochi, M. M. (2025). Impelentasi prinsip maqoshid al-syariah dalam regulasi fintech syariah di indonesia: pendekatan yuridis normatif. Al-Faruq (Jurnal Hukum Ekonomi Syariah Dan Hukum Islam), 4(1). https://doi.org/10.58518/al-faruq.v4i1.3381
Mustika Wanda, E. (2024). Pengaruh Literasi Digital Pada Generasi Z Terhadap Pergaulan Sosial Di Era Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi. Jurnal Sosial Teknologi, 3(12), 1035–1042. https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v3i12.1078
Nafiah, R., & Faih, A. (2019). Analisis Transaksi Financial Technology (Fintech) Syariah dalam Perspektif Maqashid Syariah. IQTISHADIA Jurnal Ekonomi & Perbankan Syariah, 6(2), 167–175. https://doi.org/10.19105/iqtishadia.v6i2.2479
Nasution, H., Putri, H., Ajs, A. B., Kurnianingsih, D. A., Rahma, N., & Hadianti, N. (2024). Peran Moderasi Beragama dalam Mendukung Program Pengurangan Stunting Melalui UMKM dan QRIS di Desa Medang, Kabupaten Batu Bara. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(3), 1109–1118. https://doi.org/10.53769/jai.v4i3.931
Nuraini, U. (2023). Dinamika Perbankan Syariah Di Era Digital: Tantangan, Inovasi, Dan Arah Masa Depan. ACTIVA: Jurnal Ekonomi Syariah, 6(2), 110–128.
Prof. Dr. Suryana, Ms. (2012). Metodologi Penelitian : Metodologi Penelitian Model Prakatis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Universitas Pendidikan Indonesia, 1–243. https://doi.org/10.1007/s13398-014-0173-7.2
Shofyan, A. (2022). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Moderasi Beragama Menuju Society Era 5.0. Ar-Rusyd: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(2), 126–140. https://doi.org/10.61094/arrusyd.2830-2281.24
Suheri, S., & Nurrahmawati, Y. T. (2022). Moderasi Beragama di Era Disrupsi Digital. In Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars (Vol. 6, Issue 1). https://doi.org/10.36835/ancoms.v6i1.453
Copyright (c) 2025 Nur’aeni Nur’aeni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

